Ada beberapa jenis kerusakan power bank (dengan catatan adapter dan kabel normal) diantaranya adalah power bank tidak dapat dicharge dan mati total.
Untuk jenis kerusakan ini, penyebab yang paling umum adalah lepasnya solderan konektor dan baterai (akibat panas pada mainboard power bank).
Untuk jenis kerusakan ini, penyebab yang paling umum adalah lepasnya solderan konektor dan baterai (akibat panas pada mainboard power bank).
Untuk kerusakan pada titik solderan dapat dilakukan perbaikan power bank dengan peralatan biasa, seperti solder dan teknologi yang biasa digunakan untuk servis barang elektronik seperti televisi dan power amplifier.
Apabila kondisi titik solderan konektor, baterai, serta komponen lain bagus, langkah selanjutnya adalah memeriksa kondisi fisik komponen IC (boost converter dan mikrokontroler). Karena apabila kedua IC ini rusak, power bank tidak bisa mengisi daya dan di isi dayanya serta menghasilkan panas yang tinggi.
Memperbaiki power bank sendiri |
Untuk kerusakan IC boost converter bisa dilakukan perbaikan power bank dengan memungut IC yang serupa dari power bank lain yang sudah rusak dan tidak terpakai. Sedangkan untuk IC mikrokontroler, sulit untuk dilakukan karena merupakan IC one time program (OTP IC)
CATATAN:
komponen power bank menghasilkan panas cukup tinggi karena merupakan rangkaian boost converter atau rangkaian penaikan tegangan DC to DC. Dan tidak semua kerusakan power bank dapat dilakukan langkah perbaikan.
CATATAN:
komponen power bank menghasilkan panas cukup tinggi karena merupakan rangkaian boost converter atau rangkaian penaikan tegangan DC to DC. Dan tidak semua kerusakan power bank dapat dilakukan langkah perbaikan.
Komentar
Posting Komentar